Sestama Lemhannas RI Berikan Materi Pengenalan Lembaga kepada Peserta P3N Angkatan 25 Lemhannas RI

“Para peserta adalah pemimpin yang diharapkan masyarakat menjadi ujung tombak terdepan dalam membawa bangsa dan negara ini melalui institusi masing-masing,” kata Sekretaris Utama Lemhannas RI Drs. R. Z. Panca Putra S., M.Si. Hal tersebut disampaikan saat memberikan Pengenalan Lembaga kepada Peserta Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) Angkatan 25 Lemhannas RI, pada Rabu (6/5)

Pada kesempatan tersebut, Sestama Lemhannas RI menyampaikan bahwa pembentukan Lemhannas RI berdasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 37 Tahun 1964 tentang Pembentukan Lembaga Pertahanan Nasional. Berdirinya Lemhannas RI sejak 20 Mei 1965 bertujuan untuk mengintegrasikan antara sipil dan militer. Mengintegrasikan sipil dan militer yang dimaksud bukan hanya tentang mempertemukan saja, tapi untuk bersama-sama berpikir dan berupaya melakukan langkah-langkah strategis yang berorientasi pada kepentingan bangsa dan negara.

Lebih lanjut, Sestama Lemhannas RI menekankan bahwa para Peserta P3N Angkatan 25 adalah orang-orang yang sudah mengemban jabatan strategis. Dengan demikian, para Peserta P3N Angkatan 25 harus memiliki pemahaman dan pemaknaan yang baik atas konsensus dasar bangsa. Para Peserta P3N Angkatan 25 juga harus berpikir secara komprehensif, integral, dan holistik. “Pemimpin strategis nasional harus memiliki kemampuan dan cara berpikir yang komprehensif, integral, dan holistik,” ucap Sestama Lemhannas RI.

Kemudian Sestama Lemhannas RI menjelaskan struktur organisasi Lemhannas RI yang dipimpin Gubernur Lemhannas RI Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. Selanjutnya Gubernur dibantu oleh Wakil Gubernur Lemhannas RI, yakni Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H. Dalam menjalankan fungsinya, Lemhannas RI memiliki tiga kedeputian, yakni Kedeputian Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional, Kedeputian Pengkajian Strategik, dan Kedeputian Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan, serta Lemhannas RI memiliki Pusat Laboratorium Pengukuran Ketahanan Nasional.

Dalam bidang dukungan manajemen, dipimpin oleh Sekretaris Utama Lemhannas RI yang terdiri atas lima biro, yakni Biro Umum, Biro Perencanaan, Biro Hubungan Masyarakat, serta Biro Kerja Sama dan Hukum. “Kami dari lembaga siap melayani teman-teman peserta,” pungkas Sestama Lemhannas RI.

Menutup paparannya, Sestama Lemhannas RI menyampaikan paradigma ketahanan nasional yang berakar pada empat konsensus dasar bangsa, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI. “Pohon bisa kuat berdiri kalau didukung akar yang kuat di dalamnya, yakni empat konsensus dasar bangsa, yang tidak bisa ditawar-tawar,” kata Sestama Lemhannas RI. (NA/CHP)