Alumni P3N Angkatan XXVI Lemhannas RI Harus Menjadi Agen Perubahan dan Penggerak Perjalanan Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045
Berita & Artikel Selasa, 2 Desember 2025, 14:00Program Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) Angkatan XXVI Tahun 2025 Lemhannas RI resmi ditutup pada Selasa (2/12). Gubernur Lemhannas RI Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. menyatakan bahwa sebanyak 89 Peserta P3N Angkatan XXVI dinyatakan lulus dan berhak menerima Ijazah. Dua dari 89 peserta mendapatkan penghargaan Predikat Akademik Terbaik yang diraih oleh Irjen Pol Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.H., S.I.K., M.Si. dan Predikat KKP Terbaik yang diraih oleh Brigjen Pol Muhammad Firman, S.I.K., M.Si.
“Indonesia membutuhkan pemimpin-pemimpin visioner yang mampu melihat jauh ke depan dan berpikir secara komprehensif, integral, serta holistik,” kata Gubernur Lemhannas RI. Untuk mewujudkan hal tersebut, Lemhannas RI merancang proses pendidikan yang bukan hanya sebuah program pendidikan biasa, tapi merupakan sebuah proses perjalanan pembentukan diri, pembentukan karakter, serta penguatan jati diri kebangsaan. Diharapkan program pendidikan yang dirancang Lemhannas RI telah menghasilkan Alumni P3N Angkatan XXVI Lemhannas RI yang memahami berbagai dinamika strategis dan dapat memberikan kontribusi nyata saat nantinya kembali ke instansi masing-masing.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Lemhannas RI memberikan beberapa pesan kepada seluruh Alumni P3N Angkatan XXVI . Pertama, para Alumni P3N Angkatan XXVI merupakan pemimpin strategis nasional yang harus menjadi contoh, panutan, dan teladan bagi masyarakat dengan pola pikir, pola sikap, dan pola tindak sesuai dengan empat konsensus dasar bangsa. Kedua, seluruh Alumni P3N Angkatan XXVI harus terus memegang teguh integritas yang berpegang pada nilai kebenaran, keadilan, dan kejujuran. Ketiga, para Alumni P3N Angkatan XXVI harus menjadi pemimpin yang visioner dengan berani mengambil keputusan dan solutif terhadap berbagai persoalan bangsa. Keempat, seluruh Alumni P3N Angkatan XXVI harus meningkatkan kepekaan dan kepedulian terhadap perkembangan kondisi sosial masyarakat di lingkungan masing-masing. Kelima, Alumni P3N Angkatan XXVI harus menjadi perekat persatuan bangsa, keberagaman yang ada harus dijadikan kekuatan bangsa.
“Saya meyakini, Alumni P3N Angkatan XXVI akan menjadi agen perubahan, menjadi pelaku dan penggerak dalam perjalanan besar bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” ucap Gubernur Lemhannas RI.
Menutup sambutannya, Gubernur Lemhannas RI juga menekankan bahwa pin dan status Alumni Lemhannas RI yang kini disandang para Alumni P3N Angkatan XXVI diiringi dengan tanggung jawab yang melekat, yaitu untuk menjaga etika dalam setiap perilaku dan tindakan para alumni serta menjaga integritas sebagai pemimpin nasional. Oleh karena itu, Lemhannas RI akan terus memonitor dan memantau setiap pelaksanaan tugas dan permasalahan yang dialami para alumni serta melakukan evaluasi terhadap penggunaan pin Alumni Lemhannas RI.
Berkaitan dengan status sebagai Alumni Lemhannas RI, Upacara Penutupan P3N Angkatan XXVI Lemhannas RI kemudian dilanjutkan dengan Pengukuhan Dewan Pengurus Angkatan (DPA) IKAL-Lemhannas P3N XXVI Masa Bakti Tahun 2025-2030. Wakil Ketua Umum I Dewan Pengurus Pusat Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (DPP IKAL) Dr. Ir. Mustafa Abubakar, M.Si. melantik Irjen Pol Dr. Barito Mulyo Ratmono, S.H., S.I.K., M.Si. sebagai Ketua Pengurus Harian. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua Umum I DPP IKAL berpesan bahwa seluruh anggota IKAL harus berwatak pejuang dan berwawasan negarawan. Selain itu, Wakil Ketua Umum I DPP IKAL juga menekankan bahwa seluruh anggota IKAL harus menjadi katalisator kerukunan dan keutuhan bangsa guna menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia. (NA/CHP)
