Membuka Munas IKAL-Lemhannas, Gubernur Lemhannas RI Harapkan Para Alumni Dapat Berkontribusi pada Arah Kemajuan Bangsa

Berita & Artikel Sabtu, 23 Agustus 2025, 09:00

Gubernur Lemhannas RI Dr. H. TB. Ace Hasan Syadzily, M.Si. membuka kegiatan Musyawarah Nasional V Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL-Lemhannas) di Ruang Dwi Warna Purwa, Lemhannas RI, pada Sabtu (23/8). Seperti diketahui bersama, IKAL-Lemhannas menjadi wadah para alumni program pendidikan Lemhannas RI untuk terus berkontribusi bersama bagi negara.

Salah satu agenda pada kegiatan tersebut adalah pemilihan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (Ketum DPP) IKAL-Lemhannas. Dalam sambutannya, Ketum DPP IKAL-Lemhannas Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar menyatakan harapannya agar proses pemilihan Ketum IKAL-Lemhannas pemilihan Ketum DPP IKAL-Lemhannas bisa berjalan sesuai dengan mekanisme demokrasi yang menciptakan suasana kebersamaan, persaudaraan dan kegembiraan.

“Saya selalu mengatakan kalau Munas berjalan seperti itu dan menghasilkan siapa pun nanti yang terpilih jadi ketua, maka itu merupakan kado terindah buat saya,” ungkap Agum Gumelar penuh haru. Sejalan dengan hal tersebut, Agum Gumelar menekankan agar proses Munas IKAL-Lemhannas yang kelima dijalankan dengan rasa kecintaan kepada organisasi, penuh rasa kebersamaan, persaudaraan, dan demokrasi. Ditekankan oleh Agum Gumelar, IKAL-Lemhannas sebagai lulusan dari lembaga yang prestigious, yaitu Lemhannas RI harus bisa menjadi contoh kepada masyarakat luas agar bersikap dewasa dalam berdemokrasi.

Selanjutnya, Gubernur Lemhannas RI dalam sambutannya mengatakan kegiatan Munas IKAL-Lemhannas merupakan momentum untuk menyatukan arah dan semangat bagi para alumni Lemhannas RI untuk berkontribusi besar terhadap kemajuan bangsa Indonesia. Sebagai alumni yang pernah dididik dan dibesarkan dengan berbagai tugas negara di Lemhannas RI, diharapkan dapat berkontribusi pada arah kemajuan bangsa di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dengan program Asta Citanya.

Lemhannas RI sebagai center of excellence yang didirikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1965 memiliki peran dalam memastikan ketahanan nasional bangsa Indonesia. Sebagai lembaga pendidikan kepemimpinan strategis, Lemhannas RI telah menunjukkan eksistensinya menjadi “tempat penggemblengan” dalam mencetak, mempersiapkan dan memantapkan peran pimpinan nasional di segala bidang yang dapat menjadi contoh dan menunjukkan keteladanan bagi bawahannya serta membangun komunikasi dan kerja sama yang baik secara internal maupun eksternal. 

Melalui Lemhannas RI, diharapkan para alumni dapat berkiprah pada semua lini kehidupan, mulai dari panggung diplomasi internasional, manajemen krisis nasional, mendorong pertumbuhan ekonomi berkualitas, penguatan ekonomi daerah, hingga pemberdayaan masyarakat di akar rumput. Hal tersebutlah menjadi bukti nyata bahwa Lemhannas RI bukan sekadar institusi pendidikan, tetapi merupakan mesin strategis penghasil pemimpin berkarakter yang mampu memadukan antara visi kebangsaan dan kecakapan manajerial dan keberanian moral.

Gubernur Lemhannas RI juga berharap, di bawah kepemimpinan IKAL-Lemhannas yang baru, organisasi IKAL-Lemhannas ke depannya dapat terus bertransformasi dalam menjawab tuntutan perkembangan dunia. Dikatakan juga selaku pembina IKAL-Lemhannas, Lemhannas RI terus melakukan evaluasi dan penataan di berbagai bidang tugas yang dijalankannya, salah satunya adalah penataan program pendidikan pimpinan nasional dalam rangka mewujudkan Lemhannas RI sebagai pendidikan puncak kepemimpinan nasional.

Berbagai program yang dijalankan Lemhannas RI membutuhkan dukungan dan peran serta dari para alumni, baik melalui pemikiran kritis, maupun berupa gagasan serta kontribusi nyata. Oleh karena itu, Lemhannas RI tentu tidak dapat menjalankan berbagai program tersebut tanpa dukungan para alumni dan organisasi IKAL-Lemhannas di dalamnya.

Mengakhiri sambutannya, Gubernur Lemhannas RI menyampaikan terima kasihnya atas pengabdian yang dilakukan Agum Gumelar selaku Ketua DPP IKAL-Lemhannas beserta jajarannya. “(Organisasi) IKAL saya yakin akan berjalan sangat kondusif, mengedepankan musyawarah mufakat, mencari titik temu pemikiran yang konstruktif dan dapat membawa perubahan bagi upaya kita melakukan adaptasi terhadap tantangan zaman yang kita hadapi,” pungkas Gubernur Lemhannas RI. (SP/CHP)


Tag