Maktab Pertahanan Angkatan Tentera (MPAT) Malaysia Kunjungi Lemhannas RI
Berita & Artikel Selasa, 2 April 2019, 07:41
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan diskusi antara delegasi MPAT dengan perwakilan para peserta PPRA LIX di ruang Airlangga, Gedung Astagatra Lt. 3 Lemhannas RI. Diskusi dibuka oleh Kepala Biro Kerjasama dan dilanjutkan presentasi pengenalan lembaga oleh Kepala Biro Humas dengan moderator Kabag Kerma Luar Negeri Rokerma, Kolonel Lek Rujito D. Asmoro, Gdipl In DS., M.A., RCDS. Dalam kesempatan tersebut Sugeng menjelaskan mengenai sejarah berdirinya Lemhannas RI.
Pada tahun 1960 situasi politik di Indonesia diwarnai oleh ekskalasi politik yang timbul akibat adanya ketidakpastian adanya pertaruangan antara ideologi liberal dan komunisme serta munculnya wacana untuk mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, kata Sugeng di hadapan para peserta. Setelah paparan, acara dilanjutkan dengan diskusi antara narasumber, peserta PPRA LIX dan MPAT angkatan 39. Dengan diubahnya pertahanan menjadi katahanan mengubah aspek bidang yang lebih luas, tidak hanya menjadi aspek militer, tetapi seluruh unsur yang terkait dengan ketahanan suatu bangsa yang terangkum dalam Astagatra, kata Sugeng.